Rujak Aceh

Rujak Aceh sudah menjadi makanan yang selalu dicari oleh masyarakat Aceh yang menggemari makanan asam pedas manis dari bahan buah-buahan. Makanan ini nikmat dimakan dalam keadaan dingin atau dicampur dengan es serut dengan siraman saus rujak dan dinikmati di siang hari yang terik. 
Rujak Aceh memiliki ciri khas tersendiri yang membuat rasanya berbeda dengan rujak pada umumnya. Umumnya rujak Aceh dibuat dalam ulekan besar yang terbuat dari kayu jati. Buah-buahan yang digunakan antara lain nanas, mangga, bengkoang, mentimun dan jambu air. Sausnya yang terbuat dari campuran cabe rawit, garam, gula aren dan kacang yang dihaluskan secara kasar terasa rasa pedas dan kental sehingga dapat membuat penikmat rujak sejati akan rindu mencicipi rujak khas tanah Reuncong ini. 
Di beberapa daerah lainnya di Aceh, bahan rujak yang digunakan bisa berbeda-beda. Ada yang menggunakan bahan wortel dan ue groeh (kelapa yang masih sangat muda dan belum memiliki daging), ada yang menggunakan buah rumbia khas Aceh yang diserut bersama buah-buahan lainnya. Ada juga rujak yang menggunakan isi buah bathok (buahnya seperti batok kelapa) yang dihaluskan dengan bumbu saus lainnya.Cara penyajiannya bisa ditaruh di dalam piring dan ada yang ditaruh di atas daun pisang.Silahkan mencoba.(acehpedia)

Komentar